Morning Sedulur,
Tepat setahun kita menjalani hari-hari di tengah pandemi Covid19. Banyak perubahan signifikan yang kita rasakan saat ini. Salah satunya, meningkatnya kesadararan masyarakat Indonesia untuk hidup lebih sehat dan bersih. Orang jadi lebih rajin makan makanan bergizi, olahraga dan rajin mencuci tangan dengan sabun.
Ajarkan Anak Pentingnya Sikat Gigi Dua Kali Sehari |
Sebanyak 73%
orang mengalami masalah mulut dan gigi pada masa pandemi! Lima masalah
kesehatan mulut dan gigi yang banyak dialami orang adalah: 36% mulut kering,
34% bau mulut, 34% gusi dan gigi berdarah saat menyikat gigi dan terakhir,
sebanyak 25% mengalami kemunculan karies baru. Hiy!
Penelitian lain menyebutkan, dibandingkan Survei 2018, jumlah orang yang menyikat gigi dua kali sehari mengalami penurunan terbesar yaitu 11% terjadi pada anak-anak!
Nggak disangka ya, ternyata situasinya cukup serius? Apa yang menyebabkan masalah mulut dan gigi ini timbul lebih banyak saat pandemi? Mengapa orang jadi malas menyikat gigi? Ada kemungkinan, saat pandemi orang jarang keluar rumah sehingga jadi lupa menyikat gigi, ditambah lagi saat keluar rumah selalu pakai masker sehingga merasa tak perlu menyikat gigi? Duh, jorok!
Ajarkan anak menyikat gigi dengan benar (Foto: Pixabay.com) |
Padahal, kita tahu walaupun sederhana, kebiasaan menyikat gigi sangat penting bagi kesehatan. Menyikat gigi bermanfaat untuk mencegah terbentuknya plak gigi, mencegah gigi berlubang dan radang gusi, juga mencegah bau mulut.
Riset mengejutkan ini aku ketahui saat mengikuti webinar peringatan Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia 2021 dua hari lalu. Sudah tahu belum, Hari Kesehatan Gigi dan Mulut ini jatuh pada tanggal 20 Maret 2021? Terima kasih untuk KEB dan Pepsodent atas undangannya. Aku jadi bertambah wawasan seputar kesehatan mulut dan gigi.
Baca Juga: Stop Pneumonia Lindungi Anak Kita
Sedulur
pasti akrab dengan Unilever, kan? Perusahaan yang sudah sejak puluhan tahun
meluncurkan Pepsodent ini memiliki komitmen besar untuk menjaga kesehatan gigi
dan mulut masyarakat Indonesia. Pada talkshow ini, Drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc dari Unilever Indonesia Foundation
mengungkapkan bahwa Unilever dan Pepsodent peduli pada kesehatan mulut
dan gigi masyarakat Indonesia.
Bagi Pepsodent,
setiap senyuman itu sangat berarti.
Untuk itulah, Pepsodent memiliki banyak program untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat Indonesia. Diantaranya, Program Sekolah Pepsodent yaitu mengajarkan kebiasaan baik menyikat gigi pagi dan malam pada 20 juta anak sekolah di Indonesia.
Program bermanfaat lainnya adalah Pahlawan Senyum, yaitu mengumpulkan donasi masyarakat untuk membeli hyigiene kit dan mesin press sampah untuk kesehatan dan kesejahteraan para pemulung.
Pada masa pandemi ini, pihak Unilever mengetahui bahwa kesadaran menjaga kesehatan diri semakin meningkat tapi tidak untuk kesehatan gigi dan mulut. Padahal, Kementerian Kesehatan RI sudah mencanangkan Indonesia Bebas Karies tahun 2030. Tapi, kalau situasinya begini terus apakah target itu akan tercapai?
Sudah kita
simak kan hasil riset terbaru tadi. Mengejutkan!
Ya, masih berdasarkan riset yang sama, diketahui kebiasaan menyikat gigi dua kali sehari berkurang di masa pandemi ini. Padahal menurut drg. Oscar Primadi, MPH, Sekjen Kemenkes RI yang hadir juga pada webinar ini, kesehatan gigi dan mulut berdampak besar pada pasien Covid19. Pasien Covid19 yang memiliki penyakit gusi lebih besar kemungkinan mengalami komplikasi, membutuhkan ventilator, bahkan meninggal dunia. Hiks.
Menjaga kesehatan gigi dan mulut sepenting menjaga kesehatan tubuh. Take care your mouth = take care of your body. Kampanye kebiasaan menyikat gigi setelah makan dan sebelum tidur sangat bermanfaat untuk kesehatan generasi penerus bangsa di masa depan. Kebiasaan sederhana tapi sangat bermanfaat untuk kesehatan kita.
Kesehatan gigi dan mulut sangat penting karena mulut kita adalah bagian dari pencernaan. Hidup bersih dan sehat tak bisa ditawar-tawar lagi. Termasuk menyikat gigi minimal dua kali sehari sangat penting.
Nah, peran
kita sebagai orang tua sangat penting dalam kampanye menyikat gigi ini. Para
orang tua adalah role model atau contoh untuk anak-anaknya. Jika orang tua
ingin anak memiliki gigi sehat dan kuat dan rajin menyikat gigi, tentu saja Ayah
dan Bunda di rumah harus mencontohkannya pada anak. Pertanyaannya, Ayah dan Bunda
rajin sikat gigi nggak yaaa? Hihihi.
Ajak
anak-anak untuk membiasakan diri menyikat gigi setelah sarapan dan sebelum
tidur. Rasanya nyaman banget kan memulai dan mengakhiri aktivitas sehari-hari
dengan gigi dan mulut bersih? Biasakan anak merasa nyaman dengan menyikat
giginya sehingga jika tidak dilakukan, mereka akan merasa ada yang kurang! Hal senada
dikatakan oleh artis cantik Riris Duma yang menjadi bintang tamu acara hari
itu.
“Anak itu nggak terlalu menuruti apa kata kita. Tapi, jika kita memberi contoh mereka akan dengan mudah meniru apa yang kita lakukan,”
Ya, begitulah fitrah anak-anak! Jadi, bangun kebiasaan yang baik sejak dini pada anak-anak. Salah satunya dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari ya. Kebiasaan baik ini akan mereka bawa hingga anak-anak dewasa nanti. Deretan gigi mereka akan lebih kuat dan sehat. Begitu juga mulutnya.
Kita juga bisa
meningkatkan kesadaran anak-anak akan pentingnya menyikat gigi dengan
membacakan mereka cerita menarik yang berkaitan dengan kesehatan gigi.
Sesuaikan buku yang kita bacakan dengan usia anak, ya. So, tetap semangat ya
Ayah dan Bunda berkampanye menyikat gigi sehari dua kali demi kesehatan gigi
dan mulut sekeluarga terjaga hingga lama sekali. Semoga tulisan ini bermanfaat
ya!
21 Komentar
Kebiasaan baik emang harus dibangun sejak dini ya.. gosok gigi sebelum tidur nih yang kadang agak susah konsisten...hehe..
BalasHapusKadang anak langsung bablas tidur kalo malam.
BalasHapusIni challenging banget supaya ortu tetap bisa mengingatkan untuk rutin dan konsisten menyikat gigi.
Bismillah, semoga bisaaaaa
Aku sepakat untuk mengajarkan anak sikat gigi sehari dua kali mba. Kebiasaan baik yang harus dilakukan ortu untuk diikuti anak
BalasHapusKelamaan di rumah saja bikin banyak orang jadi malas sikat gigi ya .... padahal ga boleh.
BalasHapuswah anakku pemalas dan suka marah-marah kalo aku ingetin sikat gigi di pagi dan malam hari, duh beneran bikin sumbu pendek ini makin pendek deh huhuhu
BalasHapusSalah satu tantangan Parents nih, memastikan Anak-anak rajin gosok gigi 2 kali sehari. Di Rumahku kunci utamanya harus dicontohin dulu, hingga Anak-anak pun terbiasa melihat, dan akhirnya meniru. Orangtua harus kuat komitmen dan kerjasamanya dalam hal ini ya, challenge buatku juga nih
BalasHapusAnakku masih suka malas sikat gigi di malam hari. Biasanya karena udah keburu ngantuk huhuhu. Btw aku naksir bukunya. Coba nanti cari ah buat ngajarin sikat gigi.
BalasHapusSetuju banget.
BalasHapusAnak-anak adalah makhluk peniru yang ulung.
Jadi kebiasaan yang baik selain diingatkan juga sangat perlu dicontohkan dengan intens dari kedua orangtuanya.
bener banget mba children see children do..yg dia lihat dia lakukan...klo kita nyuruh2 aja gak kasih contoh ya percuma hehehe apalagi kolo sikat gigi ajak bareng malah s eru
BalasHapusKesehatan gigi ini sangat penting banget buat dirawat apalagi buat anak-anak dari sejak dini juga sudah harus dirawat dan salah satunya dengan gosok gigi dua kali sehari
BalasHapusAjarkan anak sikat gigi emang bagus sejak kecil supaya sudah besar terbiasa yah.
BalasHapusSikat gigi tuh, hal sederhana yang bisa dilakukan, tapi dampaknya baik kalau rutin dikerjakan. Tapi juga, hal yang kadang mudah sekali terabaikan. Pepsodent sebagai brand terlama dan ternama yang aku kenal, menurutku sangat memberi contoh bagi lainnya untuk terus mengingatkan hal sederhana ini, secara kontinyu
BalasHapuskebiasaan rajin gososk gigi memang harus disosialisasikan sejak dini ya mbak, agar anak makin mudah mempraktikkannya
BalasHapusjadi gigi mereka akan selalu sehat dan bersih
Akupun baru Tau nih klo aturan sikat Gigi itu sesudah sarapan biasanya habis mandi pas sarapan anak2 dn bpknya langsung berangkat ternyata salah ya..
BalasHapusDuh iya kaya anak anak aku nih yabg masih suka missed gosok gigi 2 kali sehari, bener bener mestu digong-in dulu baru pada mau disiplin.. huhu
BalasHapusAnak cewek mah rajiiin banget gosok gigi. Ga usah disuruh udah ngerti. Yang cowo cowo dong wadididaw.. kalo ga sikat gigi mungkin jimatnya ga luntur
BalasHapusDulu aealnya susah ngajarin anak sikat gigi sebelum tidur. Alhamdulillah sekarang sudah aman.
BalasHapusAnakku malah keknya lebih dr dua krn biasanya abis sarapan aku suruh sikat gigi lg kek anak2 jepang yg dikit2 abis makan gosok gigi. Eh tapi yg wajib selain pas mandi dan sebelum tidur ya abis sarapan itu sih.
BalasHapusWah Pepsodent bikin program edukasi utk kesehatan gigi ya?
Kalau gak pandemi seru kali ya pasti dah kyk ke sekolah2 gtu ngajarin anak gosok gigi hehehe
Nah iya, Salfa sudah paham ini
BalasHapusKalau dia lupa pasti mimpi buruk katanya haha
Lucu ya anak kecil kalau diajak pada kebaikan
Selalu ada ceritanya
Alhamdulillah Julio pun juga sudah dibiasakan gosok gigi pagi dan sebelum tidur tanpa drama. Semuanya dari buku karena dia tahu bentuk kuman kayak apa gitu di ilustrasi buku jadi dari situ dia mulai ngeh harus sikat gigi biar kumannya hilang
BalasHapusNah nah nah.. sebelum ke anak memang ortunya dulu ya yang harus disiplin sikat gigi 2x sehari. Ini kadang mau tidur kelewat2.. huhu
BalasHapus