Resep Bahagia Lewat Ketawa Komika Ardit Erwandha

Dear Temans, 

Walaupun di rumah saja, kita bisa tetap bisa menambah wawasan lho dengan mengikuti berbagai kelas daring yang bertebaran di dunia maya. Kita bisa memilih topik yang kita sukai dan memilih kelas gratis atau berbayar.

Resep Bahagia Lewat Ketawa Komika Ardit Erwandha

Masa pandemi ini selain aku membuka kelas menulis daring, aku juga suka mengikuti berbagai kelas yang sesuai dengan topik yang kuminati diantaranya investasi, parenting, literasi dan banyak lagi.

Salah satu acara yang kuikuti dua hari lalu adalah Fun Talkshow #AyoMajuBersama di Live IG @homecreditid bersama komika @arditerwandha. Temanya menggelitik dan bikin penasaran nih Resep Bahagia Lewat Ketawa.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Drakor Komedi

Aku jarang mengikuti sepak terjang komika dan stand up comedy yang mulai berkembang di Indonesia. So, aku pun buka internet untuk kenal lebih jauh dengan pemuda ganteng berusia 28 tahun, Ardit Erwandha yang jadi narasumber malam itu.

Pemuda kelahiran 09 Oktober 91 asal Samarinda ini punya komunitas stand up Indo Samarinda dan berhasil menjadi Runner up SUCI 6 2016 Kompas TV, ajang bergengsi pencarian bakat para komika Indonesia. Keren ya!

Sepak terjang Ardit tak hanya itu. Selain tampil sebagai komika, Ia juga aktif berakting di beberapa film komedi dan FTV diantaranya Insya Allah Sah, Gile Lu Ndro, Ngenest, hingga Milly dan Mamet. 

Baca Juga: Kelas Menulis Ruang Aksara

Ardit yang menikahi kekasihnya, Suci Asmarani tahun 2018 dan telah dikarunia anak pertama ini juga bekerja sebagai konsultan komedi pada sebuah rumah produksi. 

Ya, Konten lucu dan menghibur sangat kita butuhkan  selama tinggal di rumah saja karena pandemi. Itulah sebabnya ini saat yang tepat buat komika, penulis dan konten kreator lebih semangat berkarya.

Menurut Ardit, sebuah cerita komedi itu butuh korban. Kalau nonton Srimulat atau lawak di TV jika pelawaknya jatuh terpeleset jadi lucu, nah dia jadi korban untuk menghadirkan tawa penonton. Hehe. Korban ini bisa diri sendiri atau orang lain. 

Jadi, komedi itu sebenarnya tragedi yang ditertawakan ya, hihi. Apapun masalah yang terjadi, bisa jadi komedi bagi Ardit. Misalnya ia mengalami tabrakan eh ia malah berpikir hal itu bisa jadi materi stand up. Eaa. Ia berusaha mencari hal lucu dan menggelitik di dalamnya. Akibatnya, Ardit jadi jarang sedih saat ini karena ia selalu mencari hal lucu itu, haha. Kamu jadi selalu positif thinking ya, Dit.

Sebagai komika, ia juga mengalami masa sulit saat pandemi ini karena job komika offline semua dibatalkan sehingga mempengaruhi pendapatannya. Tapi, ia berusaha mengambil hikmah dan menjalani hidup dan beradaptasi. Apalagi, ia punya bayi sehingga harus lebih hati-hati tidak keluar rumah untuk nongkrong sembarangan. 

"Ya, dijalani saja tanpa susah dan sedih hati," tawanya renyah. 

Bagi Ardit, tinggal di rumah saja malah membuat produktif sebagai content creator karena ia menganggur, haha. Ia jadi lebih banyak membuat materi komedi di media sosialnya yaitu Instagram. Hal ini juga menjadi peluang baginya karena ia mendapat banyak pekerjaan sebagai buzzer produk. Jadi, pekerjaan content creator juga menghasilkan ya. Alhamdulillah. 

Sebagai penulis cerita lucu aku jadi ikutan belajar dari tips Ardit nih bagaimana menciptakan konten lucu dan menarik minat pembaca dan penonton yaitu jadilah diri sendiri. Dengan menjadi diri sendiri, maka kamu akan menulis materi lucu dari hati. Dan apa yang disampaikan dari hati akan sampai pula ke hati pembaca. 

Duh, makasih ya Ardit tipsnya aku jadi makin semangat untuk menyelesaikan novel komediku. Setuju banget dengan Ardit, walaupun masa sulit #AyoMajuBersama, kita tetap semangat berkarya di bidang masing-masing, yakin deh rakyat Indonesia mampu menghadapi kesulitan ini bersama-sama.

Jadi nggak sabar deh nonton IG Live @homecreditid minggu depan, apa ya topiknya? Jangan lupa nonton ya, Temans!