Morning Lur,
Happy Monday!
Sabtu (13/08), Mimin Semarang Coret menghadiri Jumpa Penulis KKPK (Kecil-Kecil Punya Karya) di Perpustakaan Arsip Kabupaten Semarang di Jalan Pemuda No. 7 Ungaran. Acara ini merupakan rangkaian acara Mizan Road To Perpustakaan yang berlangsung 02-20 Agustus 2016 di Perpustakaan Ungaran.
Kak Janitra bersama Tirta Nursari berbagi cerita di Jumpa Penulis KKPK |
Sekitar 120 anak memadati perpustakaan diantar oleh para orangtua dan guru mereka. Walau ramai, anak-anak sabar menanti dengan tertib. Acara molor satu jam yang akhirnya dimulai pukul 15.00. Acara diawali pemutaran video kegiatan KPCI 2015, Konferensi Penulis Cilik Indonesia yang diadakan rutin setiap tahun oleh Penerbit Mizan bekerjasama dengan Kementerian Depdikbud.
Para peserta anak SD dari Kabupaten Semarang bersemangat mengikuti Jumpa Penulis KKPK |
Tak lama kemudian, Janitra Muriza Lathifah pun hadir di tengah-tengah peserta.
Kehadirannya disambut meriah oleh peserta Jumpa Penulis KKPK. Mbak Tirta Nursari, penggiat Taman Bacaan yang menjadi pembawa acara hari itu pun memperkenalkan gadis ABG yang akrab dipanggil Janitra ini.
Kak Janitra lahir di Kabupaten Semarang, 23 Agustus 2002. Ia adalah putri kedua pasangan Muhammad Arifin dan Sri Harini. Janitra punya kakak perempuan bernama Ikhda Shifa Nazila. Kini ia berusia 14 tahun dan kelas 9 di SMPN Salatiga. Sebelum bersekolah di SD Negeri Bener Kabupaten Semarang, Janitra pernah bersekolah di Bogor. Kak Janitra tinggal bersama keluarga kecilnya di Tengaran, Kabupaten Semarang.
Peserta Jumpa Penulis KKPK Mizan berebutan bertanya hehe seru ya |
Kak Janitra suka menulis sejak kelas 2 SD lho.
Ia suka menulis buku harian yang isinya pengalaman dia sehari-hari di sekolah dan di rumah. Sejak dulu, Janitra hobi membaca buku seri KKPK (Kecil-Kecil Punya Karya) dari Penerbit Mizan.
Ya Penerbit Mizan adalah pelopor gerakan terbitnya buku-buku karya penulis cilik di Indonesia. Melalui lini KKPK, Mizan menerbitkan ratusan buku karya anak usia SD. Tak hanya itu, setelah KKPK sukses, Penerbit Mizan juga menerbitkan buku-buku karya penulis ABG dan remaja Indonesia melalui lini Pinkberry Club.
Mengapa Kak Janitra suka menulis?
Menurutnya Janitra,
Menulis itu kegiatan yang menyenangkan, menyalurkan hobi, kalau ada perasaan mengganjal bisa dituangkan lewat tulisan.
Kesukaannya pada KKPK membuatnya ingin menjadi penulis cilik yang sukses seperti Sri Izzati.
Ia iri dan ingin menulis banyak buku seperti Izzati. Kak Janitra ingin namanya dikenal orang melalui karyanya. Ayahnya mendukung impiannya itu walaupun Kak Janitra sendiri kurang percaya diri.
Foto bersama seluruh peserta dan pembicara Jumpa Penulis KKPK |
"Kamu pasti bisa menerbitkan buku seperti Izzati. Namamu bakal ada di sampul buku karyamu dan dipajang di toko buku," ujar Ayahnya menyemangati Janitra.
Setelah menyelesaikan naskahnya, Janitra pun mencari info bagaimana cara mengirim naskah buku ke redaksi Penerbit Mizan. Ia pun mengikuti semua persyaratan yang diminta penerbit dan memberanikan diri mengirimkan naskah bukunya. Ia akhirnya mengikuti saran Ayahnya untuk mencoba mengirim naskah buku ke Penerbit Mizan. Dengan satu syarat yang agak lucu hehe, ia akan mengirimkan naskahnya asal Ayah tidak boleh membaca naskahnya. Hehehe.
Tak disangka, setelah menunggu beberapa waktu, akhirnya salah satu impian Kak Janitra terwujud. Gadis berkacamata dan berhijab ini akhirnya dihubungi penerbit via pesan singkat SMS. Duh, jangan-jangan SMS penipuan? Pikir Kak Janitra khawatir.
Namun, kecurigaan dan kekhawatiran itu pupus ketika Ayah Janitra ditelepon langsung oleh editor Mizan kalau naskahnya lolos dan bakal diterbitkan Mizan! Horee! Yup, buku pertama Kak Janitra yang idenya berasal dari kisahnya bersama teman-teman saat bersekolah di Bogor akhirnya diterbitkan Mizan pada September 2015 berjudul Let's Go Chelsea! Asyik! Jangan lupa beli ya, Sedulur!
Jadi, jangan tidak pede ya dengan karyamu. Jangan biarkan tulisan atau karya kalian hanya menumpuk saja di komputer atau di kamar. Coba kirimkan saja, harus percaya diri! Jangan menganggap karyamu itu jelek sehingga tidak berani ditampilkan pada orangtua atau teman-teman.
Berpose dengan teman-teman yang naskahnya dibaca Kak Janitra |
Apa saran Kak Janitra pada teman-teman agar bisa lancar menulis?
1. Rajin menulis buku harian.
2. Kumpulkan ide dari pengalaman sehari-hari. Mengalami suatu hal menarik, catat. Melihat hal menarik, catat.
3. Tetap banyak membaca.
Wow, seru sekali ya acara Jumpa Penulis KKPK bersama Kak Janitra ya.
Terima kasih ya Kak Janitra sudah bersedia berbagi cerita dan pengalaman menarik menjadi penulis semoga makin banyak karya Kak Janitra yang terbit ya!
Minta tanda tangan dan foto bersama Penulis KKPK Kak Janitra |
Setelah acara sharing Kak Janitra, acara pun dilanjutkan dengan tanya jawab. wah, para peserta antusias sekali ingin bertanya berbagai hal pada Kak Janitra. Acara diakhiri foto bersama seluruh peserta acara. Anak-anak SD juga antre membeli buku Kak Janitra Let's Go Chelsea! dan meminta tanda tangan serta foto bersama. Aih, seru!
Photo Courtesy of
Perpustakaan Arsip Kabupaten Semarang
2 Komentar
ahayyy, seru kali ini! salam ya buat Kak Janitr dan Bu Tirta MC nya :) smg adek2 terinspirasi
BalasHapusAah.... semoga suatu saat yang bersemangat dengan senyum-senyum segar seperti ini akan jadi penulis juga. Walau tidak semuanya harus jadi penulis profesional setidaknya jadi penulis untuk kebutuhan melancarkan karir mereka. Amin
BalasHapus